SUMENEP- Warga Dusun Barat Sungai, Desa Kapedi, Kecamatan Bluto Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, digegarkan dengan adanya seekor ayam ajaib.
Ajaibnya, meski disembelih ayam tersebut tidak mati dan keadaannya terlihat sihat. Ayam ini bertahan hidup dengan tenggorokan putus, hingga hampir satu minggu.
Adanya ayam ajaib tersebut, menarik perhatian warga setempat. Mereka datang untuk melihat dari dekat.
Ayam tersebut milik Wakid Hobsi, pengasuh Perguruan Ilmu Batin, Desa setempat. Dia menceritakan, awalnya ayam tersebut akan dijadikan perangkat ritual atau selamatan untuk murid-muridnya yang akan menjalani ritual khusus menjelang kenaikan tingkat.
Ketika itu, tambahnya, ada sekira 42 ekor ayam yang akan digunakan dalam ritual atau selamatan muridnya. Ketika disembelih, ayam jantan yang satu ini tidak mati.
“Ayam tersebut kami sembelih untuk keperluan ritual, sebagai rentetan dari kenaikan tingkat bagi semua murid di sini ” Kata Hobsi kepada wartawan,
“Namun ayam itu tidak mati meski sudah disembelih, bahkan lehernya sudah hampir putus,” tambahnya.
Hendra, seorang salah-seorang murid yang ditugakan menyembelih 42 ekor ayam, mengaku terkejut melihat ayam yang tidak sama seperti lainnya saat disembelih.
“Saya terkejut, kerana ayam yang lain begitu disembelih mati beberapa detik kemudian. Tapi ayam yang satu ini tidak, malah langsung lari,” katanya.
Warga kini masih terus berdatangan untuk melihat ayam ajaib itu. Rencananya ayam ajaib tersebut akan dirawat meski sulit memberinya makan dan minum, kerana tenggorokannya putus, dan lehernya nyaris putus putus.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan